CARA MENGELOLA BEER DENGAN BAIK

Secara historis beer merupakan minuman utama bangsa mesir kuno, sekitar tahun 2500 sm. Dalam bahasa inggris dikenal sebagai perkataan ealu, ale atau beer. Beer yang kemudian dikenal dengan jenis hopped beer dari daratan eropa pada abad ke – 16.

Bahan dasar pembuatan beer :

1.      Malt

2.      Water

3.      Hops

4.      Yeast

5.      Sugar (bila perlu)

Komposisi beer

1.      3-4% alcohol

2.      6-7% vitamin, mineral dan karbohidrat

3.      90% air

Proses beer

Proses pembuatan beer dikenal dengan istilah brewing process. Proses pembuatan terdiri dari :

1.      Malt, dihancurkan dalam suatu penggilingan, kemudian dicampur dengan air, hasil campuran tersebut disebut wort

2.      Wort dimasak dicampur hops dan gula jika perlu hingga 100 C

3.      Setelah campuran tersebut masak, kemudian dinginkan hingga 60 Cdan dicampur yeast

4.      Sesudah beberapa hari, yeast disaring dan yang tinggal adalah beer muda (young beer). Disebut beer muda karena untuk mendapatkan beer yang berkualitas baik h rus diumurkan kira-kira dua minggu hingga satu bulan

5.      Setelah pengumuran dan menghasilkan beer yang baik maka dilakukan bottling process atau canned process. Tahap akhir diberi label atau mark dan dimasukkan dalam peti

Istilah dalam pembuatan beer

1.      The brewhouse

Tempat pengolahan bahan mentah menjadi wort

2.      The tun / fermenting house

Tempat wort dirubah menjadi beer

3.      The cellars

Gudang tempat pengisian beer dari tempat penyimpanan tong beer (cask) yang siap di ekspor

4.      Bottling dept

Bagian dimana beer diperiksa, disaring dan dimasukkan ke dalam botol serta mark/label

5.      Braught beer

Jenis beer yang dimasukkan dalam tong dan dihidangkan secara system pressure CO2

6.      CANISTER BEER

Beer yang diinfuse engan CO2 yang memungkinkan stabil secara biologis karena melalui pasteurisasi

7.      Bottle/canned beer

Beer yang dimasukkan dalam botol atau kaleng

8.      Air

Beer yang dibuat berbeda dengan beer biasa yaitu

·         Malt yang digunakan berwarna gelap atau hitam

·         Hops yang digunakan lebih banyak

·         Suhu fermentasi lebih tinggi

9.      Stout/ porter

Jenis ale yang lebih manis, lebih gelap. Hops yang digunkan adalah hops yang disangrai. Jenis ini terkenal di inggris dan irlandia. Contoh : guiness stout, anker stout

10.  Lager

Lager artinya disimpan. Jadi beer initelah mengalami pengumuran hingga beberapa bulan

11.  Bock beer

Beer yang dibuat di desa einbeck yang berubah menjadi einbock yang berarti kambing. Labelnya adalah kepala kambing

12.  Flat beer

Yaitu beer yang telah rusak, karena salah penyimpanan. Flat beer dapat diketahui dari busa

Yang ada serta gelembung-gelembung yang sedikit

13.  Serve the beer cold but never put ice in it

Hidangan beer dingin , tapi jangan sekali-kali memasukkan es ke dalamnya

Cara penyimpanan beer

1.      Disimpan dalam suhu ruangan dengan sirkulasi udara yang baik

2.      Tidak boleh terkena langsung sinar matahari

3.      Tidak boleh terguncang

4.      Tidak boleh disimpan dalam ruangan lembab

Cara menghidangkan beer

Beer dapat diminum setiap saat dan dapat mengurangi segala macam makanan umpamanya hamburger, steak, fish, dll. Cara menghidangkan beer adalah sebagai berikut :

1.      Beer harus selalu dalam keadaan dingin saat dihidangkan

2.      Keadaan gelas harus bersih dan bening dan tidak berwarna

3.      Cara menuangkan beer :

a.       Gelas dalam keadaan miring lalu sedikit demi sedikit tuangkan beer

b.      Mulut botol harus dekat dengan mulut gelas ketika menuangkan

c.       Setelah terisi ¾ gelas, maka gelas berdirikan kemudian tuangkan kembali beer hingga terisi ¾ beer db ¼ busa

d.      Beer selalu dituangkan di hadpan tamu

Cara pengepakan beer

Ada 3 cara pengepakkan atau penyimpanan beer

1.      Barel / kegs

2.      Botol

3.      Kaleng

Merk-merk beer

1.      Germany beer

Munich, Dortmund, stutgart, Furstenberg, kolmbach, Frankfurt, Karlsruhe, beck

2.      Swiss beer

Cardinal, beaure gard, gurten, eichof, muller, hurlimann

3.      English beer

Worthington, stout, bass, pale ale, guiness

4.      Holland beer

Amstel, Heinekens, breda, skol

5.      Denmark beer

Tuborg, Carlsberg

6.      French beer

Cronenbourg, slavia

7.      Checoslavia beer

Pilsen urquel

8.      Japan beer

Asahi, saphoro, kirin, Suntory

9.      Australian beer

Swan lager

10.  Sweden beer

Three town

11.  Russian beer

Kwass

12.  Malaysia beer & Singapore

Tiger beer

13.  American beer

Budwetser

14.  Philipines beer

San miguell

15.  Indonesia beer

Anker beer, bintang beer