Klik Di Sini

Thursday, February 20, 2014

BARANG-BARANG HOTEL YANG SERING HILANG SETELAH TAMU CHECK OUT


Makin banyaknya barang-barang hotel yang hilang setelah dihuni oleh tamu adalah factor utama mengapa barang-barang di hotel saat dilakukan inventory mengalami penurunan yang tidak sedikit. Kemungkinan terbesar terjadi adalah dibawa oleh tamu pada saat check out. Ada beberapa tamu yang mengetahui bahwa beberapa barang di hotel tidak boleh dibawa, biasanya orang tersebut sudah tidak asing lagi dengan pelayanan hotel atau sering menginap di hotel. Namun ada juga orang yang baru pertama kali menginap di hotel sehingga tidak tahu mana barang-barang yang boleh dibawa dan yangt idak boleh dibawa.

Hasil riset yang dilakukan TripAdvisor™, sebuah situs perjalanan terbesar di dunia, menunjukkan 75% wisatawan Indonesia mengaku selalu mengambil barang dari kamar hotel tempat mereka menginap. Sementara di dunia, jumlah wisatawan yang mengambil barang dari kamar hotel sekitar 65%.

Lalu barang apa saja yang sering diambil para tamu hotel?


Para wisatawan mengaku barang yang paling sering dibawa pulang adalah perlengkapan mandi (45%) disusul teh atau kopi (23%), alat tulis (21%), tisu (12) dan handuk (7%).

Pengakuan ini berbeda dengan hasil survei kepada para pengelola hotel yang meliput perlengkapan mandi (32%), handuk (25%), teh dan kopi (14%), alat tulis (11%) dan gantungan baju (10%)

"Tamu kemungkinan mengakui bahwa mereka mengambil barang yang seringkali mereka kira gratis seperti peralatan mandi atau alat tulis," ungkap hasil riset yang dikutip Liputan6.com, Selasa (10/12/2013).

Namun, nampaknya seringkali beberapa wisatawan merasa bahwa handuk, lampu dan baterai yang mereka temukan di kamar mereka juga bebas dibawa pulang.

Walaupun hanya 7% dari wisatawan global yang mengatakan kalau mereka pernah mengambil handuk dari kamar hotel, jumlah mengejutkan yaitu 1 dari 4 pengusaha hotel melaporkan kehilangan handuk setelah tamu pergi.

Beberapa wisatawan memiliki ide yang aneh mengenai barang yang bisa jadi kenang-kenangan perjalanan wisata. Satu dari sepuluh pengusaha perhotelan melaporkan gantungan baju hilang dan 7% mendapati baterai remote control TV
"Yang menjadi pendorong utama dalam memilih akomodasi, wisatawan di dunia suka barang-barang gratis," ungkap riset tersebut.

Dalam beberapa tahun terakhir, wisatawan yang tertarik dengan barang-barang yang diberikan gratis meningkat. Hal ini memperkuat pemikiran bahwa salah satu cara untuk menarik tamu adalah dengan menawarkan layanan gratis sebagai bagian dari tarif kamar.

Berikut barang-barang hotel yang sering dibawa pulang versi tamu hotel:
1.      Perlengkapan mandi (45%)
2.      Teh dan kopi (23%)
3.      Alat tulis (21%)
4.      Tisu (12%)
5.      Handuk (7%)
6.      Asbak (3%)
7.      Isi mini bar (3%)
8.      Kimono mandi (3%)
9.      Gantungan baju (2%)
10.  Lampu (1%)
11.  Baterai remote TV (1%)

Barang-barang hotel yang sering dibawa pulang versi pengelola hotel:
1.     Perlengkapan mandi (32%)
2.      Handuk (25%)
3.      Teh dan kopi (14%)
4.      Alat tulis (11%)
5.      Gantungan baju (10%)
6.      Tisu (7%)
7.      Baterai remote TV (7%)
8.      Isi mini bar (7%)
9.      Kimono mandi (6%)
10.  Asbak (4%)
11.  Lampu (2%)

Penelitian TripAdvisor ini dilaksanakan oleh Edelman Berland, firma penelitian independen yang melaksanakan penelitian ini melalui survei online bulan Juni dan Juli 2013. Responden survei adalah 10.469 pemilik bisnis akomodasi dan 19.692 orang dewasa berusia 18+ yang pernah melakukan pemesanan perjalanan online dan melaksanakan paling tidak satu kali perjalanan tahun lalu.

Responden berasal dari Argentina, Australia, Brasil, Kanada, Karibia, China, Mesir, Prancis, Jerman, Yunani, India, Indonesia, Italia, Jepang, Malaysia, Meksiko, Selandia Baru, Rusia, Afrika Selatan, Korea Selatan, Spanyol, Thailand, Turki, Uni Emirat Arab, Inggris dan Amerika Serikat. (Ndw)

No comments: