Klik Di Sini

Saturday, January 18, 2014

SIFAT PENGHAMBAT KARIR

Kritis tanpa solusi

Seorang atasan tentu menginginkan manager yang dapat menyelesaikan masalah, bukan sebaliknya. Orang yang sering menyalahkan orang atau factor lain atas ketidakberhasilan, bukanlah seseorang yang tepat menjadi seorang manager. Sikap ini akan member nilai negative. Atasan menginginkan manager yang dapat mengenali salah sekaligus mengatasi krisis di perusahaannya.

Tidak mau menerima kritikan

Calon pemimpin yang baik adalah seseorang yang dapat melihat segala sesuatu tidak hanya dari kacamatanya sendiri. Artinya ia mampu menerima saran, bahkan kritikan dari orang lain. Pemimpin harus bias lebih terbuka member ruang pada bawahannyauntuk berpartisipasi, termasuk dalam memberikan masukan.

Ingin menonjol sendiri

Orang yang cenderung menonjol sendiri dalam tim, cenderung mendapat nilai negative dari atasan, sebab efektifitas operasional perusahaan sangat terkait erat dengan kinerja tim. Kesuksesan seseorang tentunya tidak dapat terlepas dari peran serta partner dari timnya

Enggan meningkatkan skill

Seiring berjalannya waktu dan perkembangan ilmu pengetahuan di segala bidang, perubahan skill yang dibutuhkan dalam menunjang pekerjaan tidak dapat lagi dihindari. Banyak bidang-bidang keahlian yang berkembang menjadi lebih maju dan kompleks. Jika kita enggan belajar danmeningkatkan keahlian, maka kita akan jauh tertinggal. Bahkan bias adi keahlian kita sudah tidak menunjang tuntutan pekerjaan

Pesimis

Selalu ragu dan bimbang dengan kemampuan diri saat menjalani pekerjaan, merupakan salah satu factor penghambat karir anda. Orang yang selalu pesimis, menjadi tidak berani mengambil resiko dan mudah putus asa dalam setiap menghadapi rintangan. Hal ini membuat orag tersebut menjadi tidak percaya diri setiap kali ingin melakukan sesuatu yang lebih buat kemajuan karirnya

Malas bekerja keras

Jalan utama memajukan karir adalah dengan bekerja keras dan bekerja cerdas. Menjalani pekerjaan dengan penuh antusias dan mengerahkan segala potensi yang kita miliki pasti akan menampakan hasil yang positif daripada bekerja dengan setengah hati

Mudah tertekan

Dalam dunia kerja, kita tidak bias menghindari tugas-tugas yang harus segera dirampungkan. Terkadang tugas-tugas tersebut dating silih bergant,setumpuk tugas selesai dating setumpuk tugas yang lain lagi. Anda harus dapat memanage perasaan ketika mendapat banyak tanggung jawab. Jangan mudah merasa tertekan atau takut tidak dapat menyelesaikannya dengan baik. Perasaan tertekan inilah yang akan mengacaukan pikiran kita dan menyingkirkan potensi yang sebenarnya kita miliki

Menyelesaikan pekerjaan ala kadarnya

Menyelesaikan pekerjaan seadanya, menandakan anda adalah orang yang tidak membutuhkan tantangan. Anda tidak pernah berusaha lebih baik, jika atasan anda tidak menegur. Anda tidak mempunyai motivasi untuk menjadi yang lebih baik, sehingga anda hanya asal selesai dalam menyelesaikan pekerjaan. Hindari sikap demikian. Karena ika tidak, sudah pasti karir anda akan mentok disitu saja

Mudah iri hati

Iri hari adalah refleksi sikap kecemburuan anda pada orang lain. Tanpa disadari, sikap ini biasanya muncul ketika rekan anda mendapat promosi jabatan baru. Atau mungkin gaji teman anda lebih besar dari anda. Cobalah merubah sikap ini menjadi seuatu yang positif yaitu sebagai cambuk anda agarlebih maju dan berhasil daripada orang lain. Namun ingat, hal ini juga harus dilakukan dengan cara yang positif pula. Artinya anda tidak berarti menghalalkan segala cara, untuk meraih apa yang anda inginkan

No comments: